KUIS
2
NAMA MAHASISWA : JUWANDA
NIM :
836124775
SEMESTER : 7
POKJAR : Seputih
Banyak
HARI/Tanggal : 03
November 2020
JAWAB
1. Pengertian Paragraf adalah
karangan yang terdiri dari sejumlah kalimat dengan pikiran utama sebagai
pengendaliannya dan pikiran penjelas sebagai pendukungnya. atau paragraf dapat
juga diartikan sebagai seperangkat kalimat yang terdiri atas satu kalimat pokok
dan beberapa kalimat penjelas. Sedangkan untuk Fungsi Paragraf yakni
Ø Mengekspresikan gagasan
dalam bentuk tulisan dengan memberikan suatu bentuk pikiran dan perasaan dengan
serangkaian kalimat yang tersusun secara logis dalam suatu kesatuan.
Ø Menandai peralihan gagasan
baru bagi karangan yang terdiri beberapa paragraf, ganti paragraf berarti ganti
pikiran juga.
Ø Memudahkan dalam
pengorganisasiaan gagasan bagi yang menulis dan memberikan kemudahan pemahana
bagi pembacanya
Ø Memudahkan dalam
pengembangan topik karnagan ke dalam satuan unit pikiran yang lebih kecil.
Ø Memudahkan dalam
pengendalian variabel, terutama karangan yang terdiri dari beberapa variabel.
2.
Berdasarkan letak gagasan utamanya, paragraf
dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut:
a)
Paragraf Deduktif
Jenis ini memiliki gagasan atau pikiran utama
di bagian awal rangkaian kalimat. Biasanya, pada paragraf deduktif, gagasan
utamanya berada di kalimat pertama. Sementara itu, kalimat-kalimat lainnya
berisi penjelasan yang mendukung gagasan utama yang telah dipaparkan di awal.
b)
Paragraf Induktif
Berkebalikan dengan yang sebelumnya, gagasan
utama pada jenis paragraf induktif baru bisa ditemukan di bagian akhir dari
rangkaian kalimat dan lebih sering berada di kalimat terakhir. Gagasan utama di
akhir ini bersifat menyimpulkan inti dari kalimat-kalimat penjelas yang berada
di kalimat sebelumnya.
c)
Paragraf Campuran
Yang dimaksud paragraf campuran adalah
gabungan gagasan utama yang berada di awal dan akhir rangkaian kalimat. Gagasan
di kalimat awal biasanya berupa inti pikiran dari paragraf tersebut. Sementara
itu, di bagian akhir kembali ditekankan mengenai gagasan utama dengan kalimat
yang mungkin saja berbeda dari kalimat gagasan utama di awal.
3. Menurut
saya perbedaan dalam kedua paragraf tersebut yakni secara garis besar
Paragraf Deskripsi
Menggambarkan sesuatu (objek) secara terperinci atau mendetil sehingga tampak
seolah-olah pembaca melihat, mendengar, dan merasakannya sendiri.
Paragraf Eksposisi
Menjelaskan atau memaparkan tentang sesuatu dengan tujuan member informasi
(menambah wawasan).
4. Syarat – syarat
paragraf yang baik dan jelaskan
a) Mempunyai Kelengkapan
Unsur-Unsur Paragraf di Dalamnya
Sebuah paragraf yang baik dan benar, harus
mempunyai kelengkapan sejumlah paragraf di dalamnya. Adapun unsur-unsur
paragraf yang dimaksud antara lain:
Ø Gagasan utama: merupakan unsur paragraf yang berupa topik utama
atau permasalahan yang hendak dibahas dalam suatu paragraf.
Ø Kalimat utama: kalimat yang berisi gagasan utama suatu
paragraf.
Ø Kalimat penjelas: merupakan kalimat yang menjelaskan gagasan
utama yang terkandung di dalam suatu kalimat utama.
Untuk dapat memahami ketiga unsur itu,
berikut ditampilkan sebuah paragraf yang mengandung ketiga unsur yang telah
disebutkan di atas.
Berdasarkan
bentuknya, puisi baru terdiri atas 7 jenis. Adapun jenis-jenis puisi baru yang termasuk ke
dalam jenis-jenis puisi baru berdasarkan bentuknya antara lain
distikon, terzina, kuatrain, kuint, sektet, septima, oktaf/stanza, dan yang
terakhir adalah soneta. Ke semua jenis itu bisa dibedakan dari jumlah baris
yang terkandung di dalamnya
Pada paragraf di atas, kata yang dicetak miring adalah kalimat utama
sekaligus gagasan utama paragraf tersebut. Sementara itu, kalimat-kalimat yang
tidak dicetak miring adalah kalimat penjelas dari paragraf di atas.
b) Setiap Unsur-Unsur
Paragraf Harus Mempunyai Satu Kesatuan antar Satu Unsur dengan Unsur Lainnya
Unsur-Unsur paragraf yang telah disebutkan
sebelumnya (gagasan utama, kalimat utama, dan kalimat penjelas) mesti membentuk
satu kesatuan yang padu, di mana kalimat penjelas mesti mampu menjelaskan
gagasan utama yang terkandung dalam kalimat utama secara baik dan sesuai dengan
gagasan utama yang dimaksud. Jika syarat ini tidak terpenuhi, maka sebuah
paragraf belum dikatakan baik dan benar.
c) Mempunyai Kepaduan
Diantara setiap Unsur di Dalamnya
Jika semua unsur paragraf dapat membentuk
suatu kesatuan, maka paragraf tersebut sudha menjadi paragraf yang baik dan
benar, serta sudah memenuhi syarat yang ketiga ini. Adapun salah satu ciri
paragraf yang padu adalah adanya hubungan makna yang logis dan saling
berhubunga antara gagasan utama dan gagasan penjelas. Dengan adanya kepaduan
tersebut, maka sebuah paragraf bisa dipahami secara baik dan logis bagi oleh
para pembaca.
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk
membentuk suatu kepaduan dalam kalimat adalah dengan menggunakan konjungsi ke dalam paragraf. Adapun jenis-jenis
konjungsi yang dapat digunakan di dalam suatu kalimat adalah konjungsi
antarkalimat dan konjungsi
intrakalimat.
Konjungsi kalimat merupakan konjungsi yang menghubungkan satu kalimat dengan
kalimat lain yang ada di dalam paragraf. Sementara itu, konjungsi intrakalimat
merupakan konjungsi yang menghubungkan dua unsur yang ada di dalam kalimat suatu
paragraf.
5. Dilihat berdasarkan teknik pemaparan
pengembangan, paragraf dibedakan menjadi 5 yakni
a) Paragraf
argumentatif
Paragraf
argumentatif berusaha untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain agar
mereka itu percaya dan akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan
oleh penulis atau pembicara. Argumentatif merupakan suatu dasar yang
fundamental untuk meyakinkan orang, membuktikan pendapat atau pendirian pribadi
atau membujuk pihak lain agar pendapatnya itu diterima.
b) Paragraf deskriptif
Paragraf deskriptif
pertalian dan usaha para penulis untuk memberikan perincian perincian secara
detail dari objek yang ditulisnya. Paragraf ini bertujuan menggambarkan bentuk
rupa sifat atau corak objek pengamatan.
c) Paragraf naratif
Paragraf naratif berusaha
mengisahkan suatu kejadian atau peristiwa sehingga pembaca dapat mengikuti
peristiwa yang diceritakan secara kronologis. Unsur yang paling penting pada
sebuah paragraf narasi adalah unsur peristiwa atau tindakan.
d) Paragraf
ekspositoris
Paragraf ekspositoris
berusaha menerangkan atau menguraikan suatu pokok pikiran yang dapat memperluas
pandangan dan pengetahuan seseorang yang membaca uraian tersebut. Paragraf ini
bertujuan memberikan informasi, penjelasan, keterangan ataupun pemahaman tentang
suatu objek atau hal.
e) Paragraf persuasif
Paragraf persuasif
berusaha meyakinkan seseorang agar melakukan sesuatu yang dikehendaki pembicara
pada waktu sekarang atau pada waktu yang akan datang. Sifat dari paragraf ini
membujuk, merayu, menghimbau, dan mengajak pembaca agar tergiur teriak dan
menuruti apa yang menjadi kemauan penulis.
6. Pengertian
surat dan jenisnya
Surat adalah alat komunikasi antara seseorang
dengan seseorang yang di kehendakinya, yang berisi tulisan, pernyataan , suatu
kabar, harapan, dan tanggapan yang sesuai dengan keinginan dari penulis surat
tersebut . Itu arti surat secara umum atau yang biasanya masyarakat tahu.
Jenis-Jenis Surat. Surat memiliki dua jenis yakni surat pribadi
dan surat resmi, untuk dapat memahami perbedaannya simak uraian dibawah ini:
a)
Surat
Pribadi
Surat pribadi adalah surat yang digunakan untuk kepentingan
pribadi atau bisa di bilang surat yang tujuannya hanya untuk seseorang . Surat
ini yang di tujukan antara sesama teman atau keluarga. Ciri-ciri surat
pribadi yaitu tidak menggunakan kop surat, tidak ada nomor surat, salam pembuka
dan penutup bervariasi, menggunakan bahasa bebas yang sesuai keinginan dari si
penulis, dan format tulisan surat bebas.
Surat ini tidak termasuk surat resmi namun dalam surat pribadi
tentunya harus memperhatikan etika dan sopan santun dalam penulisannya tidak
boleh menggunakan bahasa yang semaunya.
b)
Surat Resmi
Surat resmi ialah sebuah surat yang digunakan untuk kepentingan
resmi, baik perseorangan, instansi, maupun organisasi, misalnya undangan, surat
edaran dan surat pemberitahuan.
7. Bagian-bagian
surat dinas resmi yakni
a) Kepala/kop surat yang berisi nama
instansi/lembaga , alamat instansi dan logo instansi .
b) Nomor surat yakni urutan surat
yang akan dikirimkan .
c) Lampiran yakni berisi
lembaran lain yang disertakan selain surat .
d) Hal isinya berupa
garis besar dari isi surat tersebut .
e) Tanggal surat (penulisan di sebelah kanan sejajar dengan
nomor surat)
f) Alamat yang dituju (jangan gunakan kata kepada)
g) Pembuka/salam pembuka (diakhiri tanda koma)
h) Isi surat yang berisi uraian hari
, tanggal , waktu , tempat , dan sebagainya ditulis dengan huruf kecil,
terkecuali penulisan berdasarkan ejaan yang disempurnakan (EYD) haruslah
menyesuaikannya.
i)
Penutup surat berisi salam penutup , jabatan , tanda tangan ,
nama yang biasanya disertai NIP.
j)
Tembusan surat berisi berupa penyertaan/pemberitahuan kepada atasan tentang
adanya suatu kegiatan.
8.
Contoh Surat Dinas
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
DINAS
PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UPTD SATUAN
PENDIDIKAN
SD NEGERI 3 TANJUNG HARAPAN
SEPUTIH BANYAK
Alamat : Jalan
Ki.Hajar Dewantara No.01 Tanjung Harapan Kec.Seputih Banyak Kab.Lampung Tengah,
34156, Email : sdn3tanjungharapan@gmail.com, 081369351753
Tanjung Harapan, 02
Maret 2020
Nomor : 420/167/C.20/D.a.VI.01/2020
Lampiran : -
Hal : Permohonan Izin
Yth. Kepala KORWIL Seputih
Banyak
Kabupaten Lampung Tengah
Di_
Tempat
Asallamualaikum Wr.Wb,
Kami selaku dewan sekolah SDN
3 Tanjung Harapan Seputih Banyak memberitahukan terkait dengan kegiatan lomba
antar sekolah yang akan dilaksanakan pada tanggal 10 Maret dalam memperingati
hari jadi sekolah. Yang akan dilaksanakan pada :
Hari/tanggal : Senin, 10 Maret 2020
Waktu : 08.00 s/d
17.00
Tempat : Halaman SDN
3 Tanjung Harapan
Sehubungan dengan surat
resmi ini, kami mengajukan permohonan izin untuk mengadakan acara kegiatan tersebut.
Atas perhatian Bapak kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Kepala UPTD Satuan
Pendidikan
SDN 3 Tanjung Harapan,
WAYAN
GINE, S.Pd
NIP. 196306181984121001
Tembusan :
1.
KOMITE SDN 3 Tanjung Harapan
2.
Arsip
9.
Paragraf Persuasif Dengan Tema Menulis
Agar dalam penulisan tangan bisa rapi dan
teratur, anda harus rajin-rajin dan giat dalam belajar menulis. Agar dalam
penulisan suatu karangan atau sebagainya yang dilakukan dengan tangan menjadi
rapi dan tertaur.
10. Paragraf
Perbandingan
Susu kambing memiliki
manfaat yang sama dengan susu sapi. Keduanya memiliki kandungan kalsium yang
cukup. Sama seperti susu sapi, susu kambing sangat cocok untuk minum untuk
memperkuat massa tulang dan menambah tinggi badan. Susu kambing juga memiliki
bakteri baik seperti susu sapi, yang merupakan bakteri lactobacillus yang baik
untuk tubuh. Karena itu, kedua kaleng ini sangat bermanfaat bagi tubuh kita
Tidak ada komentar
Posting Komentar